Sayangku duhai sayangku…
Lalu aku harus bagaimana
Ketika diam pun
hatiku tetap saja gelisah?
Sayangku duhai sayangku…
Lalu aku harus bagaimana
ketika tiap aku melangkah
serasa tak lagi berpijak di bumi
Terbang di awang-awang
Bergelantungan perih
Pedih
Atau beribu rasa yang berujung pada satu titik lancip :
Menyakitkan duhai sayangku
Sayangku duhai sayangku…
Sejenak hadirlah di hadapanku
Atau genggamlah jemariku
Tenangkan aku
Jinakkan liarnya gelisah dalam hatiku
Sedetik cukuplah
sedangkan engkau duhai sayangku
apakah bayangku berwujud dalam gelisahmu?
yang membawaku ada
untuk kemiudian hampa
Sayangku duhai sayangku…
Semuanya menipuku menjelma menjadi wujudmu
semuanya sedang menyiksaku
lalu perih kembali menusukku
Sayangku duhai sayangku…
Dalam galau aku meraba wujudmu
namun yang kutemu hanya musuh yang merasuk dalam diriku
Konya, 9 Mei 2013
11.12
Sebuah malam tanpamu
serasa tak lagi berpijak di bumi
Terbang di awang-awang
Bergelantungan perih
Pedih
Atau beribu rasa yang berujung pada satu titik lancip :
Menyakitkan duhai sayangku
Sayangku duhai sayangku…
Sejenak hadirlah di hadapanku
Atau genggamlah jemariku
Tenangkan aku
Jinakkan liarnya gelisah dalam hatiku
Sedetik cukuplah
sedangkan engkau duhai sayangku
apakah bayangku berwujud dalam gelisahmu?
yang membawaku ada
untuk kemiudian hampa
Sayangku duhai sayangku…
Semuanya menipuku menjelma menjadi wujudmu
semuanya sedang menyiksaku
lalu perih kembali menusukku
Sayangku duhai sayangku…
Dalam galau aku meraba wujudmu
namun yang kutemu hanya musuh yang merasuk dalam diriku
Konya, 9 Mei 2013
11.12
Sebuah malam tanpamu
0 blogger-facebook:
Post a Comment